Advertisement here

Manual Brew: Sejarah, Definisi, Dasar & Keunikan Kopi

Manual Brew: Sejarah, Definisi, Dasar & Keunikan Kopi

Rasa kopi yang monoton, membuat penikmat kopi jenuh dan mendorong jiwa kreatif mereka untuk berinovasi demi menciptakan kopi olahan dengan rasa terbaik melalui teknik yang disebut, manual brew - Qopiku.

Kopi, sajian minuman yang begitu populer di berbagai negara terus mengalami perkembangan baik dari segi rasa dan variannya. Demi memenuhi hasrat penikmat kopi akan rasa kopi yang lebih kaya dan inovatif, pembuatan kopi tidak hanya sekedar diseduh biasa ataupun menggunakan mesin espresso, tetapi juga ada metode seduh kopi yang disebut manual brew. Lalu apakah yang dimaksud dengan Manual Brew? Berikut akan di uraiakan apa yang dimaksud dengan manual brew dalam artikel ini.

Definisi Manual Brew

Secara etimologi Manual Brew berasal dari bahasa inggris yaitu kata manual yang berarti dikerjakan dengan tangan dan brew artinya buatan / seduh. Jadi, pengertian manual brew adalah teknik membuat / menyeduh kopi yang dikerjakan dengan tangan atau tanpa bantuan mesin otomatis. 

Kopi yang dihasilkan dari teknik seduh manual berupa kopi hitam tanpa ampas yang mana memiliki karakteristik cukup bervariatif tergantung dari cara pengolahannya, baik dari rasa, aroma maupun body kopi yang mana variasi tidak bisa dilakukan dengan menggunakan mesin espresso ataupun americano.

Sejarah Manual Brew

Metode tetes kopi berkembang pertama kali di negara prancis. Metode ini begitu populer kala itu dan menjadi salah satu metode paling terkenal pada abad 19 di negara tersebut.

Metode ini cara kerjanya cukup sederhana, bubuk kopi akan ditempatkan pada wadah. Wadah tersebut diletakan di antara dua ruang pot, yaitu ruang atas dan ruang bawah, yang diberi pembatas. Kemudian pada ruang atas akan ditambahkan air panas hingga naik ke ujung ruang atas. Air panas lalu akan mengaliri bubuk kopi yang berada ditengah-tengah perbatasan ruang. 

Bubuk Kopi yang telah dialiri air diruang atas sedikit demi sedikit akan menetes ke bagian bawah wadah. Pada abad ini penyajian kopi sudah menjadi perhatian dan hal yang penting. 

Setelah metode tetes kopi, kemudian pada tahun 1908 ditemukan filter kopi pertama kali oleh seorang wanita berkebangsaan jerman, yang bernama Amalie Augustue. Manfaat dari ditemukan filter ini cukup berpengaruh dalam dunia perkopian, filter ini mampu menciptakan rasa kopi yang lebih jernih, karena memungkinkan penyeduhan tanpa sedimen. Filter ini lalu dipatenkan oleh melitta, yang juga mendirikan sebuah perusahaan di tahun yang sama. 

Baca juga: Grind Size Untuk Espresso, Tubruk, Vietnam Drip dan  Metode Seduh Kopi Lain

Melitta kemudian meraih kesuksesan dengan mempresentasikan filter tersebut melalui suatu pameran perdagangan pada tahun 1909, tepatnya di Leipzig, Jerman. Filter ini terus berkembang dan mengalami perubahan bentuk hingga menjadi bentuk kerucut yang diketahui saat ini. 

Begitulah sekiranya awal mula sejarah dari teknik manual brew yang berkembang hingga kini.

Dasar - Dasar Manual Brew

Secara sederhana, teknik manual brew mencakup semua teknik dalam urusan penyeduhan kopi yang dilakukan tanpa bantuan / menggunakan mesin pembuat kopi otomatis, maka hal tersebut dapat dikatakan manual brew.

Adapun dasar dari teknik seduh manual  terbagi dalam dua jenis, yaitu teknik immersion dengan cara merendam bubuk kopi dan pour-over, menuangkan air secara berkala ke kertas filter yang telah terisi dengan bubuk kopi.

Komponen yang diperlukan:

  • Biji kopi
  • Air
  • Grinder
  • Dripper
  • Filter paper
  • Timbangan
  • Kettle
  • Termometer
  • Timer

Keunikan Kopi Manual Brew

Beberapa teknik penyeduhan kopi secara Manual Brew membutuhkan alat - alat khusus yang wajib anda miliki. Seperti Pour Over, membutuhkan alat Chemex, Kalita, manual brew V60 atau immersion, alat seperti Syphon, Aeropress & French Press.

Keunikan dari manual brew, yaitu dengan begitu banyaknya teknik seduh manual yang ada para pelanggan dapat memilih menyeduh dengan teknik apa yang mereka inginkan yang disesuaikan dengan tastes notes dan karakterisrik kopi yang mereka sukai. Biarpun dengan biji kopi sama, rasa kopi yang dihasilkan beragam tergantung metode yang dipakai.

Misalnya saja, kalau kamu suka dengan kopi yang memiliki karakter lembut, kamu bisa coba membuat kopi dengan teknik V60 dripper (menggunakan filter khusus) atau jika ingin mendapatkan kopi dengan karakter "bold" dan "oily" bisa kalian coba menggunakan french press.

Demi merasakan keunikan rasa kopi hasil manual brew, penikmat kopi sebaiknya mengkonsumsi kopi dengan utuh tanpa adanya campuran dari bahan lain, seperti susu atau gula agar rasanya yang unik tidak hilang / berubah.

Teknik dan Karakter Kopi yang Dihasilkan Alat Manual Brewing

Dengan teknik seduh manual para peracik kopi dapat lebih bebas dalam mengkreasikan kopi buatan mereka demi satu tujuan, yaitu menciptakan kopi dengan cita rasa nikmat dan sesuai dengan selera mereka. Adapun teknik-tekniknya sebagai berikut.

1. Manual brew dengan teknik pressing dan seduhan

Moka pot

Minuman kopi yang didapat akan memiliki rasa yang tajam dan kuat (cocok untuk kamu yang menyukai rasa pahit), rasanya mendekati kopi espresso.

Didesain untuk digunakan di atas kompor, pot itu memiliki tiga bagian. Metode ini melewati air mendidih yang diberi tekanan oleh uap melalui corong dan kopi bubuk ke ruang atas. Selengkapnya...

Baca juga: Roast Level Biji Kopi Penentu Rasa Kopi Yang Nikmat

Aeropress

Jika kamu tidak menyukai kopi dengan karakter kuat, maka kamu dapat memilih teknik aeropress dalam menyeduh kopi. Kopi hasil seduhan aeropress memiliki karakter rasa kaya, bersih dan halus.

French Press

Kopi aromatik yang unik dan tidak keras yang penuh dengan rasa. Namun, terdapat sedikit endapan, jadi hindari meminum beberapa teguk terakhir dari setiap cangkir.

Pada teknik ini, bubuk kopi akan direndam dalam air panas sekitar 4 menit, baru setelah itu alat pendorongnya ditekan kebawah, menekan ampas kopi.

Vacuum pot / syphon pot

Sangat bersih dan penuh rasa – jika dilakukan dengan benar. Karena minuman Anda hanya menyentuh gelas, itu akan menjadi kopi dengan rasa paling murni yang Kamu teguk dalam beberapa saat.

2. Manual brew yang menggunakan kertas filter dan tetesan 

Manual Brew V60

Alat seduh manual yang menggunakan dripper berbentuk seperti corong. Kopi yang dihasilkannya lebih menampilkan rasa kopi yang kaya dan memiliki karakter lebih bersih dan tidak berminyak, karena filter manual brewing v60 menahan minyak yang ada pada bubuk kopi agar tertahan di filter, sehingga tidak ikut turun bersama tetesan kopi dan membutuhkan waktu kontak yang singkat. V60 adalah salah satu seduh manual v60 metode yang sangat umum saat ini.

Chemex

Teknik ini akan menghasilkan kopi yang memiliki rasa kaya dan lebih pekat. Metode ini menggunakan teko yang mirip seperti jam pasir dan ada kertas filter yang diletakan di bagian ruang atas dan air yang di seduh akan melewati kertas saring secara perlahan. Jika dilihat sekilas, bagian atas chemex, seperti alat seduh manual yang menggunakan dripper berbentuk seperti corong. Filter pada chemex mampu menahan 20-30% minyak, sehingga kopi yang dihasilkan lebih clean.

Cold Brewing

Kopi hasil cold brewing memiliki aroma kuat dan intens, tetapi tanpa rasa pahit apa pun. Selain itu, kopi juga menawarkan aftertaste yang sangat halus di lidah.

Kopi ini di seduh dengan alat khusus dengan waktu terbilang lama, sekitar 12 jam, bubuk kopi akan ditetesi air es hingga air kopi perlahan masuk ke wadah penampungan.

Percolator

Jika Kamu orang yang sibuk dan hanya ingin mendapatkan asupan kafein tanpa memperdulikan rasa kopi, maka percolator bisa jadi pilihan. Teknik seduh yang cepat dan mudah dapat menghemat waktu mu.

Kalita

Teknik seduh yang satu ini akan menghasilkan kopi yang kaya rasa dan bersih, seperti kebanyakan teknik seduh pour over drippers lainnya.

Jika dilihat secara sekilas kalita memiliki bentuk mirip seperti v60, alat seduh manual yang menggunakan dripper berbentuk seperti corong. Memiliki dasar yang datar dengan tiga lubang ekstraksi, yang menghilangkan penyaluran air di alas kopi dan memperlambat aliran air melalui ampas kopi, maka tersajilah secangkir kopi yang renyah.

Vietnam drip

Rasanya cukup unik – gigitannya lebih sedikit daripada espresso, tetapi jauh lebih halus dan lebih bersih daripada French press. Tidak ada filter kertas berarti minyak akan lolos ke minuman, seperti french press.

Clever dripper

Alat seduh manual yang menggunakan dripper berbentuk seperti corong lainnya ialah clever dripper. Beberapa menyukainya dan mengatakan kamu akan mendapatkan yang terbaik dari french press dan drip (minus kekurangannya) dan beberapa membencinya, mengatakan tidak ada yang istimewa. Rasanya seperti tuang tua yang enak.

Alat seduh manual yang menggunakan dripper berbentuk seperti corong, kecuali percolator, vietnam drip dan cold brewing.

3. Manual brew dengan teknik kopi dipanaskan

Kopi turki

Sangat aromatik, cukup tajam, dan kental. Jika Anda menyukai kopi hitam pekat, Anda akan menyukai kopi Turki. Jika Anda pecinta kopi hitam dan rasa yang kuat. 

Teknik penyeduhan secara manual menjadi pilihan lain para penikmat kopi jika ingin merasakan sensasi rasa yang berbeda dari kopi espresso biasa. Dengan seduh manual dapat melakukan eksperimen demi mengetahui tentang rasa kopi lebih luas lagi - Manual Brew: Sejarah, Definisi, Dasar & Keunikan Kopi.

Baca juga: Arabica vs Robusta: Manakah Yang Terbaik?

Baca juga: Cara Mudah Membuat Masker Kopi Untuk Wajah

Next Post Previous Post
10 Comments
  • imanz de bekty
    imanz de bekty June 5, 2021 at 9:04 PM

    Semangat berkarya ya kak

    • Qopi -shi
      Qopi -shi June 5, 2021 at 9:20 PM

      🙏🙏🙏

  • savvymonk
    savvymonk June 5, 2021 at 11:20 PM

    Nicely written!

    • Qopi -shi
      Qopi -shi June 6, 2021 at 1:43 AM

      Thanks 🙏🙏🙏

  • Maddy
    Maddy June 5, 2021 at 11:35 PM

    I am a coffee lover and I find your posts very amazing!

    • Qopi -shi
      Qopi -shi June 6, 2021 at 1:44 AM

      Thanks 🙏🙏

  • Mariamoi
    Mariamoi June 8, 2021 at 11:06 PM

    You have an amazing blog. Thanks for sharing

    • Qopi -shi
      Qopi -shi June 9, 2021 at 1:01 AM

      Thank u :)

  • Warta Sekitar
    Warta Sekitar June 17, 2021 at 7:10 PM

    mantap kakak

    • Qopi -shi
      Qopi -shi June 18, 2021 at 12:34 AM

      Mntp.. .

Add Comment
comment url
Advertisement here
Advertisement here
Advertisement here
Advertisement here