Biji Kopi: Jenis Biji Kopi, Karakteristik dan Rasanya
Biji Kopi: Jenis Biji Kopi, Karakteristik dan Rasanya
Kopi
[Indonesia] Biji Kopi: Jenis Biji Kopi, Karakeristik dan Rasanya - Jenis biji kopi yang dikenal secara luas, yaitu arabica robusta, liberika & excelca, memiliki karakteristik dan rasa yang unik tersendiri.
Kopi, minuman yang identik dengan warna pekat serta rasa pahit kini menjadi salah satu komoditas unggulan sebagai sajian minuman. Minuman pahit ini dikreasikan menjadi bahan dasar dari pembuatan segala jenis minuman oleh para kreatif. Misalnya saja caffe latte, caphucinno, mocachino, boba coffee dan masih banyak lagi. Berkat kreasi yang diciptakan, kopi bukan hanya sekedar minuman yang dapat dinikmati oleh kalangan tua, tapi anak-anak muda pria - wanita, juga gemar mengkonsumsi kopi. Nasib kopi kini tidak segelap warnanya, kopi merupakan minuman yang paling populer dihati orang-orang dan penggemar setianya.
Lalu darimanakah sebenarnya minunan kopi ini bersumber? Minuman kopi bersumber dari biji yang dihasilkan oleh tanaman kopi, yang umumnya disebut biji kopi. Biji kopi adalah biji yang ditemukan di dalam buah (ceri) tanaman kopi. Daging dari buah ceri kopi tidak dapat dimakan, namun biji yang ada di dalam ceri inilah yang dikeluarkan dan diolah menjadi minuman kopi.
Biji Kopi
Jenis-Jenis Biji Kopi
Hingga saat ini terdapat 4 jenis biji kopi di Indonesia dikenal secara luas yang sering diolah menjadi minuman kopi, yaitu biji kopi robusta arabica, liberica dan excelca. Masing-masing varian dari biji kopi memiliki karakteristik dan rasa yang unik.
• Biji Kopi Arabika
Qopiku - Dataran besar Ethiopia dipercaya selaku tempat asal jenis biji kopi arabika berabad silam. biji kopi ini, menemukan kepopulerannya di abad ke- 7, kala merambah daerah arab ( saat ini yaman). Ini jadi alibi kanapa biji kopi ini dinamai arabika.
Kepopuleran arabika saat ini bukan cuma sebatas di negara arab, tetapi sudah ke segala susunan dunia. kenikmatan serta kekhasan rasa yang disajikan oleh minuman berbahan biji kopi ini jadi pemicu arabika mendunia.
Saat ini, jenis biji kopi arabika sangat universal ditemui di Amerika Utara. tipe biji kopi ini sangatlah terkenal, mendominasi hampir 60% kopi dunia.
Arabika
Rasa Jenis Biji Kopi Arabika
Rasa kopi yang dihasilkan lebih manis, halus, lebih asam serta aroma kebuah- buahan, membuat arabika ini begitu digemari. Tidak hanya itu, rasa yang dihasilkan pula bisa dipengaruhi dari dimana tempatnya ditanam.
Jenis biji kopi arabika diyakini bermutu lebih besar dari tipe yang lain, rasa kaya yang ditawarkan ialah pemicu utamanya.
Baca juga: [Lengkap] Cara Mudah Membuat Masker Kopi Untuk Wajah
Tempat Budidaya Jenis Biji Kopi Arabika
Jenis biji kopi arabika berkembang di dataran besar, minimum 2000 kaki di atas permukaan laut. Biji kopi ini memerlukan keadaan yang teduh serta air berlimpah, sehingga mesti ditanam di wilayah dengan curah hujan besar supaya bisa berkembang dengan baik.
Kenyataannya, Brasil, yang diketahui dengan hutan hujannya yang lebat, merupakan pengekspor jenis biji Arabika terbanyak di dunia.
Karakteristik Jenis Biji Kopi Arabika
Wujud jenis biji kopi Arabika cenderung lonjong dan pipih memanjang. Tumbuhan biji kopi arabica relatif kecil, cuma berdimensi 8- 15 kaki buat dimensi dewasa. tanamannya pula lumayan rapuh serta rentan terhadap penyakit. Diperlukan pemangkasan serta dicoba atensi spesial terhadap aspek area dalam proses budidayanya.
Perawatan extra dalam membudidayakan biji kopi ini, berdampak pada mahalnya harga dipasaran.
Dimana Kamu Dapat Membeli Jenis Biji Kopi Arabika?
Dikala ini telah banyak tempat- tempat yang menjual biji kopi ini, kalian dapat mendapatkannya dengan mudah ke toko kopi ataupun di toko online. Perihal yang butuh kalian perhatikan dikala membeli yakni, cek labelnya buat memastikan belum tercampur dengan jenis-jenis biji kopi varietas yang lain.
Satu perihal yang butuh dicermati tentang kacang yang terkenal, namun sensitif ini merupakan rasanya yang populer hendak sedikit menurun dikala disajikan dingin ataupun dicampur dengan susu ataupun krimer.
Robusta
• Biji Kopi Robusta
Biji kopi Robusta ataupun Coffea Canephora ditemui kali awal di oleh periset tumbuhan Belgia di dataran Afrika, Kongo pada tahun 1898. Tumbuhan biji kopi robusta ini berasal dari negeri daratan Afrika ialah Kongo, Sudan, Liberia serta Uganda.
Robusta adalah biji kopi yang menempati urutan kedua dalam urusan pembuatan serta kepopuleran di Eropa, Timur Tengah, serta Afrika setelah Arabica.
Biji kopi robusta bukan komoditas unggulan terdepan dalam dunia kopi sebab ciri rasanya yang cenderung sangat getir serta gosong. Tetapi biayanya yang murah serta kemudahan dalam membudidayakannya membuat banyak petani memilah buat menanam biji kopi ini. Di Indonesia, Kopi ini populer digolongan pecinta kopi getir serta kerap disajikan dikala perayaan adat daerah.
Rasa Biji Kopi Robusta
Biji kopi robusta terkenal sebab rasanya yang getir, keras, agak datar nyaris semacam gosong serta mempunyai bau yang kokoh. Robusta Coffee mempunyai tingkatan kafein yang sangat besar. Isi kafeinnya jauh lebih banyak daripada Arabika.
Tempat budidaya Biji Kopi Robusta
Isi kafein yang besar membuat tumbuhan robusta ini lebih tangguh daripada spesies Arabika. Itu sebab kafein berperan selaku pengusir serangga natural, melenyapkan ancaman besar untuk tumbuhan. Spesies kopi robusta pula sangat toleran terhadap lingkungannya, sehingga bisa tahan berkembang di bermacam ketinggian serta hawa.
Biji Kopi Robusta
Karakteristik Biji Kopi Robusta
Biji kopi Robusta berupa lebih bundar dibanding varietas biji kopi yang lain. Tumbuhan ini umumnya berkembang jauh lebih besar dari tumbuhan Arabika, berdimensi antara 15 serta 20 kaki. Biji kopi robusta bisa berkembang di dataran rendah serta tahan penyakit.
Dimana Kamu Menemukan Biji Kopi Robusta?
Biji kopi ini berasal dari sub- Sahara Afrika serta saat ini ditanam paling utama di Afrika serta jenis biji kopi di Indonesia yang banyak ditanam. Ini pula sangat terkenal di Vietnam serta kerap dicampur ke dalam kombinasi kopi.
Biji kopi Robusta lumayan gampang ditemui sebab telah universal. Kamu bisa mengecek pemasok kopi Vietnam. Ditambah lagi, robusta adalah bahan dasar kopi praktis yang paling sering dijual. Kamu dapat menjumpainya dalam bentuk sachetan di warung-warung.
• Biji Kopi Liberika
Liberia, Afrika Barat ialah tempat asal dari biji kopi liberika. Kopi ini awal kali masuk ke Indonesia di abad ke- 19. Bukanya tanpa tujuan, kopi liberika diproyeksikan jadi pengganti biji kopi arabika yang produksinya menyusut drastis bahkan hampir hilang sebab terkena hama penyakit. Biji kopi liberika merupakan suguhan sangat jarang ditemui.
Rasa Kopi Liberika
Kopi Liberika mempunyai rasa agak berkayu yang terbilang unik. Rasanya cenderung getir, berasap serta keasaman rendah dengan kandungan kafein 1, 1 sampai 1, 4 persen.
Aroma yang dihasilkan dari kopi liberika menusuk di hidung serta pula tajam. Rasa yang unik ini kurang begitu digemari banyak orang, sehingga membuat pembuatan biji kopi liberika tidak sebanyak 2 saudaranya, arabika robusta.
Tempat Budidaya Biji Kopi Liberika
Biji kopi Liberika tahan terhadap hawa panas, lembab serta pula sesuai terhadap area di ketinggian rendah. Tetapi butuh keadaan yang lumayan spesifik supaya tumbuhan bisa berkembang baik serta proses panennya yang susah sebab besarnya tumbuhan, membuat biji kopi ini sangat jarang diproduksi.
Karakteristik Biji Kopi Liberika
Biji Liberika bersumber dari tumbuhan yang jauh lebih besar daripada Arabika dan Robusta, Tumbuhan kopi ini berdimensi besar serta dapat menggapai besar 29 kaki. mayoritas ceri Liberika cenderung berupa tidak beraturan. Karakteristik khas yang sangat universal dimensi bijinya lumayan besar, wujudnya lonjong terdapat ujung kerucut di satu sisi, serta ukuranya dekat 18 - 30 milimeter.
Dimana Kamu Dapat membeli Biji Kopi Liberika?
Saat ini dibuat paling utama di Indonesia, Malaysia, serta Filipina, menciptakan hampir 2% dari pasokan kopi Liberika dunia. Lebih dari 95% persen dari hasil kopi Malaysia merupakan biji Liberica. Tetapi, ini tidak universal ditemui di pasar Amerika Utara serta Eropa.
• Biji Kopi Excelsa
Kopi excelsa ditemui awal kali pada tahun 1905 oleh August Chevalier, seseorang botanis serta pakar taxonomi asal Perancis. Ia menciptakan kopi ini di dekat aliran Sungai Chari tidak jauh dari Danau Chad di Afrika Barat.
Rasa Kopi Excelsa
Excelsa memanglah membanggakan rasa asam, lebih berbuah, serta sangat kuat dan dominan pahit
Dalam perihal rasa, biji Excelsa lumayan unik. Mereka mencampurkan identitas light roast semacam tart notes serta rasa buah dengan rasa yang lebih menegaskan pada dark roasts. Mereka pula lebih ringan pada aroma serta kafein.
Tempat Budidaya Biji Kopi Excelsa
Excelsa ditanam paling utama di Asia Tenggara, Biji ini berkembang di tumbuhan kopi berdimensi 20 hingga 30 kaki, baik dibudidayakan pada ketinggian 2400 kaki serta cocok di daerah tropis dengan curah hujan sedang.
Walaupun sempat dikira selaku spesies kopi terpisah, para ilmuwan baru- baru ini mengklasifikasikannya kembali selaku varian Liberica.
Karakteristik Biji Kopi Excelsa
Wujudnya semacam biji Liberica - oval memanjang dengan 2 ujung hampir mengerucut serta lumayan unik mirip dengan tetesan air berdimensi kecil. Kopi ini mempunyai nama ilmiah baru ialah coffeea liberica var. Biji kopi ini mempunyai panjang dekat 2 hingga 3 centimeter.
Dimana Kamu Menemukan Biji Kopi Excelsa?
Biji kopi Excelsa tidak biasa semacam biji Arabika dan Robusta serta lebih susah ditemui di luar Asia.
Tips Memilih Biji Kopi
Tips Membeli Biji Kopi
Bila Kamu menginginkan rasa terbaik serta tidak keberatan membayar sedikit lebih mahal, carilah kopi yang 100% Arabika. Lebih suka kafein ekstra, mau mengirit duit, serta tidak keberatan dengan sedikit rasa getir? Seleksi sekantong Robusta ataupun kombinasi Arabika dan Robusta.
Bila Kamu lebih suka mempunyai suatu yang tidak biasa, cari kacang Liberika ataupun Excelsa, tetapi bersiaplah buat pencarian yang lebih ekstensif. Biji kopi sangat jarang ini memanglah lezat tetapi susah ditemui.
______________________________________________
Tags: Robusta, arabika, biji kopi, biji kopi robusta, biji kopi terbaik, jenis biji kopi, jenis-jenis biji kopi, jenis biji kopi dan rasanya, macam-macam jenis biji kopi, jenis biji kopi di Indonesia, jenis biji kopi arabika
Tags: Robusta, arabica, coffee beans, robusta coffee beans, the best coffee beans, types of coffee beans, types of coffee beans, types of coffee beans and tastes, various types of coffee beans, types of coffee beans in Indonesia, types of arabica coffee beans
Informasi yang sangat brguna bg penikmt kopi